Pemerintah Kabupaten Karawang gelontorkan DAK Pusat untuk perbaikan saluran tersier di 110 titik di 27 kecamatan kota lumbung padi

Karawang,- Mencegah gagal tanam akibat kekeringan, Pemerintah Kabupaten Karawang gelontorkan DAK Pusat untuk perbaikan saluran tersier di 110 titik di 27 kecamatan kota lumbung padi.
"Melalui DAK kita perbaiki irigasi di 110 titik di 27 kecamatan," kata Kepala Dinas Pertanian Karawang, Hanafi Chaniago, Jum’at (29/06).
Dikatakannya anggaran DAK yang diberikan oleh APBN senilai Rp. 8,8 miliar itu akan digelontorkan untuk 110 kelompok tani. Anggaran itu langsung ditransferkan ke rekening kelompok tani.
Masing-masing kelompok tani akan mendampatkan anggaran dibawah Rp. 100 juta,yang diperuntukan langsung untuk perbaikan irigasi tersier mereka.
"Hanya Rp. 80-Rp90 juta. Dibawah Rp. 100 juta masing-masing kelompok. Peruntukan untuk perbaikan pengairan mereka," katanya.
Ia mengakui kerusakan pengairan tersier dan sekunder di Karawang masih sangat parah. Tingkat pendangkalan dan penyempitan terjadi di seluruh pengairan di Karawang." Kerusakan mencapai 60 persen. Kita masih belum memiliki anggaran yang besar. Bantuan dari pusat pun hanya untuk sebagian kecil saja. Sedangkan untuk Jitut saja yang digelontorkan dari pemerintah daerah hanya Rp. 900 juta," katanya. (diskominfo)